Perbedaan Cutting Sticker dan Decal yang Harus Anda Tahu

Perbandingan Visual Antara Cutting Sticker Dan Sticker Decal.

Cutting sticker maupun sticker decal kian diminati dan menunjukkan peluang yang menjanjikan di Indonesia.

Semakin banyak pelaku usaha yang tertarik untuk terjun ke bisnis yang satu ini.

Tidak heran, permintaan akan cutting sticker dan sticker decal terus meningkat dari berbagai kalangan mulai dari perusahaan, komunitas, sampai perorangan.

Seiring dengan banyaknya permintaan dari berbagai kalangan, kedua jenis sticker ini banyak  diaplikasikan untuk keperluan branding, dekorasi, hingga promosi.

Namun, masih banyak calon pebisnis yang belum memahami perbedaan mendasar antara cutting sticker dengan sticker decal.

Sementara faktanya, mengetahui karakteristik keduanya sangat penting untuk menentukan model bisnis sticker yang paling tepat untuk situasi Anda.

Melalui artikel ini, akan membahas seluk beluk mengenai perbedaan cutting sticker dan sticker decal.

Agar Anda dapat menentukan bisnis sticker yang tepat dan menyesuaikan strategi pemasaran produk dengan lebih efektif. Yuk, kita mulai pembahasannya!

Apa Itu Cutting Sticker?

Gambar Produk Cutting Sticker
Keunggulan cutting sticker terletak pada desain fleksibel dan ketahanan lama. Cocok untuk dekorasi, promosi, dan kemasan produk. Sumber: Labagus Printing

Cutting sticker merupakan jenis sticker yang dipotong menggunakan mesin cutting sticker, dan dipotong sesuai dengan desain yang diinginkan.

Beberapa bahan baku yang biasa digunakan untuk pembuatan cutting sticker seperti sticker vinyl, HVS, scotlite, bontak dan transparant.

Proses pembuatan cutting sticker, diawali dengan mempersiapkan desain sticker menggunakan software desain grafis.

Kemudian desain tersebut dicetak menggunakan printer ecosolvent.

Setelah dicetak, gunakan mesin cutting sticker untuk memulai proses pemotongan. Pisau pemotong akan bergerak secara otomatis mengikuti pola desain yang sudah dibuat.

Setelah proses pemotongan selesai, cutting sticker dilepas dari alas tempelnya dan dibersihkan dari sisa-sisa bahan yang masih menempel.

Keunggulan utama cutting sticker terletak pada variasi desain yang fleksibel karena bisa dipotong dengan presisi mengikuti desain yang ada.

Cutting sticker juga dapat bertahan lama jika menggunakan bahan yang sesuai.

Cutting sticker banyak digunakan untuk dekorasi ruangan, dekorasi kendaraan, promosi bisnis, sampai kemasan produk.

Apa Itu Decal?

Gambar Produk Sticker Decal.
Sticker decal, solusi dekoratif efisien untuk produk. Proses cepat dan kualitas gambar yang tahan lama. Sumber: Tokopedia

Sticker decal merupakan jenis sticker yang terbuat dari bahan kertas atau film transparant, didesain khusus untuk ditempel atau diaplikasikan pada permukaan yang datar atau lengkung.

Decal memiliki daya rekat yang kuat dan fleksibilitas tinggi sehingga bisa menempel kuat dan mengikuti permukaan yang ingin di tempel.

Proses pembuatan decal, diawali dengan membuat desain sticker dengan menggunakan software desain grafis.

Kemudian desain dicetak pada bahan kertas menggunakan teknologi digital printing seperti printer ecosolvent.

Setelah dicetak, sticker decal perlu dipotong sesuai dengan bentuk yang diinginkan menggunakan mesin cutting sticker.

Selanjutnya, lapisan perekat diletakkan pada bagian belakang sticker decal agar bisa menempel kuat di permukaan.

Proses perekatan dapat dilakukan secara otomatis dalam produksi massal atau manual dalam skala yang lebih kecil.

Keunggulan utama sticker decal terletak pada proses aplikasinya yang lebih singkat, kualitas gambar yang tidak mudah terkelupas dan harga yang lebih murah.

Decal umumnya digunakan untuk mendekorasi dan mempercantik produk seperti helm, sepatu, hingga body kendaraan.

Kesamaan Antara Cutting Sticker dan Decal

Visualisasi Persamaan Antara Cutting Sticker Dan Sticker Decal.
Cutting sticker dan decal, sama-sama memiliki peluang besar yang luas di Indonesia. Sumber: Unsplash

Selain memiliki perbedaan dalam proses pembuatannya, cutting sticker dan decal juga memiliki beberapa persamaan.

Dari sisi bisnis, keduanya sama-sama memiliki peluang pasar yang luas di Indonesia.

Baik cutting sticker maupun decal dapat dijadikan sebagai produk unggulan usaha dalam skala kecil maupun massal.

Dari sisi aplikasi, cutting sticker dan decal umumnya digunakan untuk keperluan yang sama, seperti:

  • Branding produk, dengan menempelkan logo atau identitas perusahaan.
  • Dekorasi interior dan eksterior, seperti menempel pada dinding, kaca, furniture, kendaraan dan lainnya.
  • Media promosi dan iklan untuk berbagai keperluan kampanye dan event.
  • Pembuatan merchandise dan souvenir unik seperti gantungan kunci, mug, kaos dan lainnya.
  • Desain kemasan produk agar terlihat lebih menarik.

Itulah beberapa persamaan dari cutting sticker dan sticker decal, yang dilihat dari peluang bisnis dan pengaplikasiannya.

Meski demikian, cutting sticker dan decal juga memiliki sejumlah perbedaan mendasar yang akan dibahas setelah ini.

Perbedaan Utama Antara Cutting Sticker dan Decal

Ilustrasi Perbedaan Antara Cutting Sticker Dan Sticker Decal Dalam Proses Produksi.
Perbedaan cutting sticker dan decal meliputi proses pencetakan, penggunaan warna, durabilitas, biaya produksi dan lainnya.

Cutting sticker dan decal memiliki sejumlah perbedaan mendasar dalam proses produksinya, bahan, teknik pencetakan, pemasangan, durabilitas hingga biayanya.

Memahami perbedaan diantara keduanya sangat penting bagi Anda yang berencana untuk menekuni bisnis sticker.

Agar Anda dapat menentukan jenis sticker yang sesuai dengan rencana bisnis Anda.

Berikut beberapa perbedaan antara cutting sticker dan decal:

Proses Pencetakan dan Pemasangan

Cutting sticker cenderung lebih sulit untuk diaplikasikan karena harus dipotong dengan mesin cutting dan kemudian ditempelkan secara manual pada permukaan.

Walaupun proses pemotongannya bisa dilakukan dengan otomatis dan presisi.

Sedangkan decal dapat diaplikasikan dengan mudah menggunakan air atau perekat khusus.

Durabilitas dan Ketahanan Terhadap Faktor Eksternal

Cutting sticker cenderung lebih tahan lama dan tahan terhadap cuaca, air, dan sinar UV dibandingkan decal.

Cutting sticker juga cenderung lebih tahan gores dan mudah dibersihkan karena permukaannya yang halus dan tahan air.

Namun, jika decal ditempatkan pada area yang aman dari paparan sinar UV dan kelembapan, decal dapat bertahan cukup lama serta memberikan hasil yang aesthetic.

Penggunaan Warna dan Detail Desain

Dalam hal kualitas, cutting sticker menghasilkan gambar dan warna yang cenderung lebih tajam serta detail desain yang baik.

Sedangkan decal, menghasilkan gambar dan warna yang lebih halus atau buram karena proses pencetakannya.

Namun, jika decal dicetak dengan mesin cetak berkualitas tinggi dan menggunakan bahan berkualitas.

Maka kualitas gambar yang dihasilkan juga akan mirip dengan cutting sticker.

Biaya Produksi dan Margin Keuntungan Potensial

Harga cutting sticker dan decal dapat bervariasi tergantung pada beberapa faktor seperti ukuran, kompleksitas desain, bahan yang digunakan dan kuantitas yang dipesan.

Namun, umumnya cutting sticker cenderung lebih mahal dibandingkan dengan decal.

Hal ini karena cutting sticker dibuat dengan menggunakan bahan vinyl yang lebih tahan lama dan mesin cutting sticker yang membutuhkan biaya produksi lebih tinggi.

Selain itu, proses produksi cutting sticker membutuhkan waktu dan keahlian khusus, sehingga biaya tenaga kerja yang diperlukan juga lebih tinggi.

Sementara itu, decal dibuat dengan menggunakan bahan kertas atau film transparant yang lebih murah.

Dan proses pencetakan decal dapat dilakukan dengan mesin cetak yang lebih umum digunakan.

Maka dari itu, harga decal cenderung lebih terjangkau dibandingkan cutting sticker.

Pertimbangan dalam Memilih Bisnis Cutting Sticker atau Decal

Visualisasi Faktor-Faktor Dalam Memilih Antara Cutting Sticker Dan Decal Untuk Bisnis Sticker.
Memilih bisnis sticker ada beberapa pertimbangan seperti target pasar, investasi awal, peralatan yang dibutuhkan dan lainnya.

Dalam memulai bisnis sticker, salah satu pertimbangan penting adalah memilih jenis sticker yang akan diproduksi.

Keduanya memiliki keunggulan dan kelemahan masing-masing. Oleh karena itu, ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan agar dapat memilih jenis sticker yang sesuai untuk bisnis Anda.

Berikut beberapa pertimbangan dalam memilih bisnis cutting sticker atau decal:

Target Pasar dan Preferensi Konsumen

Penting untuk mempertimbangkan siapa target pasar Anda dan preferensi konsumen dalam memilih desain dan bahan sticker.

Seperti sticker yang dibuat untuk anak muda atau konsumen dengan usia profesional. Dan konsumen lebih menyukai sticker dengan desain yang lucu atau minimalis.

Anda juga bisa membuat survey untuk mengetahui sticker apa yang dibutuhkan konsumen dan sticker seperti apa yang disukai konsumen.

Selalu pertimbangkan trend desain dan warna yang sedang diminati target pasar.

Investasi Awal dan Biaya Operasional

Perhitungkan berapa modal yang dibutuhkan untuk memulai produksi sticker, termasuk biaya mesin dan bahan baku.

Biaya mesin meliputi mesin cutting sticker, printer, software desain grafis serta peralatan pendukung lainnya.

Biaya bahan baku seperti sticker vinyl, kertas atau bahan lainnya untuk cutting sticker dan decal.

Bandingkan juga biaya operasional untuk produksi sticker setiap bulannya seperti biaya listrik, perawatan mesin, tenaga kerja dan bahan yang digunakan.

Pilih jenis sticker yang sesuai dengan anggaran Anda.

Keahlian Teknis dan Peralatan yang Dibutuhkan

Seseorang harus memiliki keahlian untuk memproduksi jenis sticker tertentu apabila ingin membuka bisnis sticker.

Misalnya seperti, mengoperasikan mesin cetak, mesin cutting dan penempelan sticker, serta desain grafis yang dibutuhkan.

Hal tersebut bisa dikerjakan oleh beberapa orang yang memang sudah berpengalaman dan paham akan hal tersebut.

Pertimbangkan ketersediaan SDM yang kompeten di lokasi Anda. Mungkin perlu melakukan pelatihan karyawan.

Cari tahu apakah ada mitra atau vendor yang dapat menyediakan jasa produksi terkait. Dan pastikan juga Anda memiliki akses ke peralatan yang dibutuhkan.

Skalabilitas Bisnis dan Potensi Pertumbuhan

Pilih jenis sticker yang memungkinkan Anda untuk meningkatkan kapasitas produksi di masa mendatang.

Jangan lupa juga untuk analisis proyeksi permintaan sticker dalam 3-5 tahun ke depan.

Tentukan apakah bisnis Anda berpotensi untuk berkembang, sehingga bisa memilih mesin dan bahan baku yang tepat.

Pilih jenis sticker yang memiliki fleksibilitas untuk meningkatkan kapasitas produksi. Dan pertimbangkan ruang untuk inovasi dan pengembangan varian produk baru.

Cutting sticker lebih mudah diskalakan karena proses produksi yang sederhana. Decal sulit meningkatkan kapasitas produksi dalam waktu singkat.

Pilihlah bisnis sticker yang paling sesuai dengan target pasar dan kemampuan Anda saat ini. Jika sukses, Anda bisa menambah lini bisnis sticker yang lain di kemudian hari.

Manfaat Berbisnis Cutting Sticker dan Decal

Dalam memulai bisnis sticker, penting untuk memilih jenis sticker yang akan diproduksi antara cutting sticker atau decal.

Keduanya memiliki keunggulan masing-masing sehingga membutuhkan pertimbangan yang cermat agar mendapatkan hasil yang maksimal.

Berikut beberapa manfaat berbisnis cutting sticker dan decal:

Manfaat Berbisnis Cutting StickerManfaat Berbisnis Decal
Peluang pasar yang luas untuk keperluan sticker outdoor, otomotif, iklan, branding, dekorasi dan kemasan produk yang membutuhkan sticker berkualitas tinggi.Beragam peluang pasar mulai dari merchandise, souvenir, hingga dekorasi interior.
Produk memiliki durabilitas dan ketahanan yang baik terhadap air dan sinar UV.Biaya modal terjangkau dan proses produksi yang sederhana.
Dapat memproduksi dalam skala besar dan kapasitas tinggi dengan memanfaatkan mesin cutting sticker otomatis.Cocok untuk produksi massal dengan biaya per unit yang murah.
Margin keuntungan yang tinggi karena mampu menjual dengan harga premium untuk kualitasnya.Risiko kerugian lebih kecil karena biaya produksi murah.
Fleksibilitas dalam mencetak desain custom yang unik dan detail untuk memenuhi permintaan pelanggan.Berpotensi sebagai ladang bisnis dengan peluang inovasi desain.
Berpotensi untuk ekspor produk ke luar negeri.Bisa menjadi pendapatan sampingan dan hobi yang menguntungkan.
Pemasaran yang lebih mudah melalui platform online.Pemasaran yang lebih mudah melalui platform online.

Manfaat-manfaat dari kedua jenis sticker di atas yang paling dirasakan.

Ini juga berguna bagi para pengusaha yang ingin membuka bisnis sticker, sehingga mereka dapat mengetahui jenis sticker mana yang lebih dibutuhkan untuk bisnis mereka.

Kesimpulan

Perbedaan mendasar antara cutting sticker dan decal terletak pada proses produksi, bahan baku, biaya dan tingkat kesulitannya.

Cutting sticker membutuhkan mesin khusus, bahan vinyl dan ketelitian dalam pengaplikasiannya sehingga biayanya juga cenderung lebih mahal.

Sementara decal terbilang lebih mudah dibuat dengan printer digital menggunakan bahan kertas dan pengaplikasiannya lebih sederhana.

Sehingga pemilik bisnis perlu mempertimbangkan target pasar, modal awal dan kapasitas produksi saat memilih jenis sticker agar sesuai dengan rencana bisnisnya.

Maka dari itu, sebaiknya pengusaha pemula bisnis sticker untuk memulai dari cutting sticker terlebih dahulu.

Setelah bisnisnya mendapatkan profit, pengusaha bisa mencoba mengembangkan sayap ke bisnis decal.

Karena harus mempunyai printer terlebih dahulu, dan setelah memiliki printer, variasi produk sticker yang bisa ditawarkan akan semakin banyak.

Dengan memilih jenis sticker yang tepat, bisnis Anda akan memiliki banyak pelanggan dan PROFITABLE, saran kami Anda baca juga artikel tentang Peluang Usaha dari Messin Cutting Sticker.

Ada yang Mau Ditanya? Tulis di Bawah Ya :)

Email Anda tidak akan kami tampilkan. Bagian yang ada simbol * wajib diisi ya!